Apakah anak anda kecanduan game online? Apakah anda tahu dampak dari kecanduan game online akan mengganggu tumbuh kembang dan kehidupan sosial anak.
Maka penting bagi orang tua dapat mengetahui mengenali apa saja gejala kecanduan game pada anak dan cara mengatasinya.
Beberapa kecenderungan anak yang kecanduan game online yaitu anak akan memiliki perilaku yang kurang baik, akan kesulitan bersosialisasi, rawan anak merasa kesepian, anak mempunyai resiko mengalami gangguan tidur dan dapat menjadi obesitas.
Oleh karena itu penting bagi orang tua dapat memantau perubahan perilaku yang diperlihatkan oleh anak. Berikut ini beberapa gejala yang dapat dilihat dari anak yang kecanduan game online:
• Anak banyak menghabiskan waktunya dengan bermain
game• Jika tidak bermain
game anak merasa gelisah
• Anak menolak bermain bersama temannya di luar rumah
• Anak mulai tidak mau melakukan sesuatu yang sebelumnya disukainya untuk bermain game
• Jika dibandingkan aktivitas lainnya, bermain game menjadi prioritas anak
• Ketika diminta untuk berhenti bermain game anak akan marah.
• tidak teraturnya siklus tidur anak
• Hilangan nafsu makan anak
• Di sekolah Prestasi anak menurun
• Anak mulai sering mengeluh leher, punggung atas dan sakit pada kepala.
• Anak menjadi Mudah tersinggung dan marah ketika saat bersosialisasi baik dengan temanya atau orang tuanya
• Anak suka bohong perihal lamanya wakktu bermain game kepada orang tuanya.
• Mood menjadi lebih baik hanya dengan bermain game menjadi satu-satunya jalan mood anak menjadi lebih baik.
Ini Cara Mengatasi Anak yang Kecanduan Game
1. Batasi Waktu Bermain Game Anak
Orang tua harus bersikap tegas menetapkan waktu bermain game kepada anak. Untuk anak usia 2 sampai 5 tahun cukup 1 jam sehari untuk bermain game. Untuk anak yang berusia 6 tahun ke atas, waktu bermain game ditetapkan sesuai dengan kesepakatan antara orang tua dan anak.
2. Saat bermain game Dampingi anak
Mendampingi anak dalam bermain game online dapat mengatasi kecanduan game pada anak. Orang tua dapat mengingatkan kepada anak untuk berhenti bermain game dan anak dapat melakuan kegiatan lainnya, misalnya belajar dan makan.
3. Melakukan Aktivitas yang Menyenangkan Bersama Anak
Libatkan anak dalam melakukan aktivitas ini, agar anak dapat melulan sejenak game onlinenya. Beberapa contoh aktivitas yang menyenangkan bersama anak adalah menggambar, mewarnai bersama, bersama-sama membuat masakan, dan bercocok tanam di hamalan rumah, dan kegiatan olahraga.
4. Jika Aturan Tidak Ditaati Tentukan Konsekuensi
Maksud pemberian konsekuensi kepada anak bukann dalam bentuk hukuman fisik. Bentuk konsekuensi jika anak melanggar kesepakatan dalam bermain game, contohnya dengan pengurangan waktu bermain game, dengan menonton televisi, dan sarana hiburan lainnya yang diminati oleh anak.
Selain konsekuensi dalam yang negatif, anak juga perlu apresiasi jika mentaati peratuan berikan kepada anak penghargaan contohnya menyajikan makanan kesukaan anak atau dapat mengajak anak bepergian.
5. Sterilkan Kamar Anak dari Barang Laptop/PC/TV dan Gadget.
Salah cara untuk mengatasi kecanduan game online yaitu dengan membersihkan kamar anak dari barang yang berkaitan dengan game online seperti laptop, PC, televisi dan gadget
Bukan hal mudah dalam menangani anak yang kecanduan game, diperlukan kesabaran yang untuk menghadapi anak yang kecanduan
game.
Hai kak aku Dennise. Anakku termasuk yang candu banget main game online.Bawel kita sebagai ibu lebih sering tidak digubris. Rasanya memang saya harus mencari aktivitas yang menyenangkan agar pikiran si anak tidak ke game online terus ya
Memang butuh ketegasan orang tua juga. Supaya anak mau patuh dengan segala aturan tentang gadget
Bener banget nih semuanya. Tanda2 anak kecanduan game dan solusi ngatasinya. Sepakat
keponakan saya nih kecanduan game online
pulang sekolah udah ngadep gadget sampai waktu tidur tiba
ibunya cuek bebek
Paling kelihatan sama anak-anak sih dari emosi ya. Biasanya anak kecil yang udah kecanduan game online itu mudah tantrum. Kayak kompor meledug, gampang naik emosinya. Apalagi kalo marah, waduuuuh.
Saya untuk menstabilkan si kakak yang udah kecanduan TV pas usia 3 tahun aja butuh usaha keras. Memang saya akui saya salah karena saya ibu bekerja. Anak di rumah kebanyakan sama pengasuh dan TV itu nyala terus selama saya di luar. Alhamdulillah sudah melalui masa-masa sulit itu dan sekarang si kakak sudah tahu kapan dia boleh menonton TV, kapan dia boleh pegang HP buat main game, dan sebagainya.
Setuju kakak. Anak mudah tantrum dan sulit tidur, ini sudah menjadi tanda kalau sudah berlebihan terpapar gadget atau televisi. Ini juga masih menjadi PR saya sebagai orang tua agar tetap bisa membatasi anak-anak dalam penggunaan gadget maupun televisi
Yang namanya "kecanduan" memang membahayakan. Keasikan main game memang akhirnya mengundang anak melupakan hal-hal lain, terutama berinteraksi langsung dengan orang lain. Belum lagi efek-efek lain seperti kesehatan mata, penguasaan emosi dan hidup sehat. Duh, kalau sudah begini, aturan ketat SEBELUM mengenal game harus dilakukan. Jadi meski sudah memberikan kesempatan aturan juga harus dijalankan ya.
Kadang anak2 ini perlu dibimbing saat bermain game. Perlu adanya sosialisasi dan kesepakatan ortu kepada anak tentang kapan dia harus belajar dan bermain. Supaya waktunya produktif.
yang namanya kecanduan memang sangat berbahaya, apalagi sudah asyiknya bermain game terkadang lupa segalanya dengan waktu. memang harus ada range waktu untuk pembagian waktu agar tidak kecanduan
Kalo perkara obesitas mungkin karena jenis makanan yg dikonsumsi ya.
Paling serem itu kalo nyandu game dan sampe kepake dana di rek mbanking ortunya. Duh duh...bahkan sampai jutaan kepakenya.
Nah bener nih penggunaan game online pada anak2 hrs hati2 ya ..orang dewasa hrs terus mengawasi serem juga akibatnya
Iya, kalau sudah kecanduang gmae jadi tidak teratur tidurnya. Dan gampang marah. Ini bahkan terjadi pada orang yang sudah tua.
Meskipun main game itu menyenangkan tetapi tentunya tetap harus ada batasan ya. Orang tua sih harusnya memang kenali gejala-gejala ini juga sehingga bisa lakukan tindakan ya.
gejala kecanduan game menarik dibaca dan jadi perhatian agar dapat dicegah
Bahkan yang kecanduan game online dari dulu jaman SD aja sekarang udah jadi bapak bapk kerjaannya masih ngegame ga tau waktu. betapa mengerikannya dampak kecanduan game mba. untung bukan suami saya.
Aku menanggapi "kecanduan" game ini agak santai - habis mau gimana lagi
Anak-anakku 3 laki dan usianya terpaut jauh, jadi si kakak kan udah kenal game duluan ya
Nah aku malah menyuruh mereka "mempelajari" strateginya dan lain-lain, jadi kan mereka mainnya pake beban hahhhahaaaa
Jadi kalo udah "diwajibkan" untuk belajar saat main, asyiknya berkurang, dan akhirnya bosen
main game online sebenarnya ada manfaatnya ya mas
Tapi emang harus ada aturannya, biar anak nggak kecanduaan game online
Untuk si bungsu terpaksa kami kasih efek kejut dengan menguninstall games zombie, padahal itu ada di HP ayahnya, abis gimana ya, kaya nagih setiap mo bobo mesti minta. Tapi ya tetep aja suka pengen di laptop. Fiuhh akhirnya kami ajak main di teras, alhamdulillah agak terobati. Tapi gak tau deh kalo si sulung, udah gede susah ngeceknya